Friday, February 15, 2013

Takut Gemuk Karena Ngemil? No Way!



Ngemil bukanlah aktivitas terlarang. Jika anda pintar memilih jenis camilan, ngemil malah bisa membuat badan kita tambah sehat, lho! Nggak percaya?

Saat ini, perempuan mana yang tidak suka ngemil? Baik di rumah, di kampus, ataupun ketika mengendarain mobil, di sebelah kita pasti tersedia kripik kentang, cokelat, biskuit dan sejenis.  Ngemil, alias menyantap makanan kecil disela-sela waktu makan utama memang bisa membuat orang ketagihan.  Selain bisa membuat perut kenyang dalam waktu singkat, ngemil juga membuat acara kumpul-kumpul bertambah seru dan ramai.  Masalahnya, tak sedikit diantara kita yang berusaha mati-matian menghindari kebiasaan ngemil karena tidak ingin berat badan melambung. Padahal, asal tahu saja, ngemil teryata malah berguna untuk menstabilkan kondisi fisik dan emosi kita sepanjang hari.

Dari pada susah payah ’puasa ngemil’ lebih baik pelajari cara ngemil yang aman  di bawah ini.

MENCEGAH MOOD-SWING
Berbeda dengan anggapan banyak orang bahwa ngemil itu bikin gemuk, menurut DR. Dr. Luciana B. Sutanto, MS. SpGK, spesialis gizi klinik yang juga penulis buku Gizi untuk Wanita Aktif, ngemil justru banyak manfaatnya. ’’Ngemil berguna untuk menyuplai energi kedalam tubuh kita di sela-sela jadwal makan utama. Dengan mengkonsumsi camilan, kita terhindar dari serangan kelaparan. Jika perut tidak terlalu lapar, kita tidak akan makan secara berlebihan pada jam makan utama’’, ujarnya. Bukan hanya itu, ngemil juga berguna  mempertahankan kadar gula di dalam darah agar tetap stabil. Karena dalam waktu beberapa jam setelah makan, energi dari makanan yang dikonsumsi telah habis terpakai sehingga kadar gula darah menurun dan dapat mengakitbatkan tubuh terasa lemas, pusing, dan sulit berkonsentrasi.
          ’’Kadar gula darah yang tidak setabil juga bisa mengakitbatkan kita mengalami ’mood-swing’ alias gampang marah, uring-uringan, dan sebagainya,’’ dr. Lucy kembali menjelaskan.
Usaha paling mudah untuk menghindari naik-turunya kadar gula darah dalam tubuh kita, menurut dr. Lucy, adalah dengan cara mengkonsumsi camilan.  Dengan memiliki jadwal makan secara teratur, kadar gula darah senantiasa stabil sehingga kita terhindar dari berbagai keluhan seperti yang di sebutkan di atas.
          Kalau sudah terlanjur kelaparan, apalagi ditambah terserang mood-swing, jangan heran kalau kita jadi rakus dan melahap makanan dalam jumlah yang sangat banyak. Menjadikan makanan sebagai pelampiasan emosi dan meredakan stres adalah kebiasaan yang paling sering membuat kita mengalami ’over-eating atau makan secara berlebihan. Tapi, jika sudah terlanjur memiliki kebiasaan tersebut, jangan dulu berkecil hati karena masih ada waktu untuk mempelajari cara mengelola stres yang benar.  Misalnya, dari pada mengatasi bad mood dengan cara ngemil, lebih baik kita melampiaskannya dengan cara berolahraga, berteriak atau bernyanyi dengan keras.

BOLEH MAKAN APA  SAJA  ASALKAN…
Lantas, jenis makanan apa saja layak dijadikan camilan sehari-hari?
’’Pemilihan jenis makanan sangat tergantung pada tujuan setiap orang.  Bagi mereka yang ingin gemuk,pilihannya jenis camilan padat kalori. Sebaliknya, bagi yang ingin menurunkan berat badan, pilih jenis camilan yang mengenyangkan tetapi rendah kalori.  Jika tidak membuat kenyang, bisa-bisa perut kita akan ‘menagih’ makanan terus-menerus,’’ kata dr. Lucy.
          Jenis camilan mengenyangkan namun rendah kalori misalnya adalah buah-buahan, salad, sereal,biscuit besar dan jus.  Minum air putih juga amat baik untuk mendatangkan rasa kenyang setelah makan.  Waktu ngemil pun ikut menentukan besar- kecilnya kalori yang akan disimpan tubuh.  Ngemil di malam hari, ketika tubuh kita tidak aktif secara fisik, membuat kalori yang dikonsumsi akan langsung disimpan oleh tubuh kita dalam bentuk cadangan lemak.
          
          Jadi, jika Anda ingin memakan camilan, sedapat mungkin lakukanlah di siang hari.  Supaya tidak tergoda mengonsumsi makanan camilan sebaiknya  kita menghindari membeli makanan tersebut sejak awal.  Caranya adalah jangan belanja di supermarket dalam kondisi perut lapar.  Perut lapar dapat membuat kita berhasrat menyambar makanan apa pun yang tampak di depan mata.  Cermati pula kandungan zat gizi dalam makanan yang akan kita beli.
Sedapat mungkin, pilih camilan kaya gizi, mengandung vitamin, mineral, dan serat, sehingga ekstra kalori yang kita konsumsi tidak sia-sia.
          Lantas, bagaimana dengan jenis camilan tinggi kalori seperti gorengan, cokelat dan es krim?  ’’Makanan tinggi kalori seperti itu boleh saja dikonsumsi sekali-kali.  Secara psikologis, memantang jenis panganan tertentu malah akan membuat kita bertambah ingin menyantapnya.  Kurangi porsinya dan jangan terlalu sering memakannya jika tidak ingin badan gemuk,’’ saran dr. Lucy.

PINTAR ATUR SIASAT
Sudah menyusun rencana dengan rapi, tapi apa daya jika gaya hidup serta berbagai kejadian tidak terduga, seperti acara pesta, ulang tahun, dan sejenisnya menghancurkan progam ngemil yang sudah kita rencanakan?  ’’Anda tidak perlu merasa terbebani.  Toh, acara-acara seperti itu tidak terjadi setiap hari.  Kalau tahu cara menyiasatinya, kita tetap bisa ngemil makanan lezat yang disajikan tanpa takut kebablasan,’’ ujar dr. Lucy menerangkan.  Sebagai contoh, kata dr. Lucy, kalau sudah ngemil makanan yang jumlah kalorinya tinggi, kurangi saja porsi makanan utama selanjutnya.  Misalnya, kalau siang-siang sepulang kuliah atau ketika waktu istirahat kerja kita ditraktir makan pancake oleh teman maka hindari makan terlalu banyak makan malam harinya. Sadikit nasi ditambah sayuran atau lauk yang tidak mengandung lemak seperti tahu atau tempe, bisa kita nikmati untuk makan malam. Sesudah makan, jangan pula langsung tidur agar kalori yang masuk bisa diubah oleh tubuh menjadi energi.
          Pintar menentukan porsi dan bagian yang lanyak dikonsumsi juga bisa membuat kita bebas memilih jenis makanan apa saja sebagai camilan. Misalnya, kalau memang ingin sekali makan cheese cake atau tiramisu maka kita bisa mencicipinya sepotong kecil saja.


NGEMIL APA, YA?

BUAH DAN SAYURAN
Kandungan serat didalam buah dan sayuran membuat anda merasa kenyang lebih lama dan melancarkan pembuangan zat-zat sisa dari dalam tubuh. Idealnya, konsumsilah buah dan sayuran sebanyak 5 porsi sehari. 
Tips: Terapkan metode ’terapi warna’ dalam memilih buah dan sayuran. Warna yang bervariasi menandakan kandungan gizi yang berbeda pula. Misalnya, Anda bisa memilih bayam, pisang, anggur hitam,apel merah dan jeruk untuk konsumsi satu hari.

JUS BUAH SEGAR
Lebih senang mengkonsumsi buah atau sayuran dalam bentuk cair?
No problem! kecuali serat, nutrisi lain yang terkandung di dalamnya masih tetap bisa anda dapatkan.
Minum jus setiap hari juga baik untuk menghaluskan kulit dan memperlambat efek penuaan dini.
Anda juga bisa mencampur beberapa jenis buah dan sayur sekaligus untuk mendapatkan cita rasa yang berbeda dan manfaat ganda.
Tip: Biasakan minum jus tanpa dibubuhi gula, jika ingin lebih manis, tambahkan saja madu, kismis, atau buah prune ke dalam campuran jus.

KACANG KEDELAI EDAMAME
Camilan favorit warga Jepang ini adalah jenis penganan yang paling ideal dikonsumsi di sela waktu makan. Selain kaya kandungan protein, vitamin, mineral dan serat, mengkonsumsi edamame juga bisa mendatangkan rasa kenyang lebih lama tanpa membuat kita gemuk.
Tip: Jangan bubuhi garam terlalu banyak karena asupan natrium berlebihan bisa membuat badan kita bengkak akibat cairan yang tertahan di dalam tubuh.

ES KRIM
Siapa bilang jika ingin langsing tidak boleh sedikit pun menyentuh es krim?  Es krim yang terbuat dari bahan dasar susu justru dapat menjaga tubuh kita dari kondisi kekurangan gizi (ingat, kurang gizi tidak selalu indentik dengan badan kurus, lho!).  Es krim kaya kandungan protein dan kalsium yang berguna untuk pembentukan massa tulang. 
Tip: Batasi porsi ngemil es krim dan pilihlah jenis es krim low fat atau nonfat.

GELATO
Anda bisa terbebas dari rasa bersalah apabila memilih dessert yang ’kampung halamannya’ terletak di Itali ini. Pasalnya dengan cita rasa serupa es krim, gelato  ataupun sorbet terbuat dari buah-buahan asli dan kandungan lemak di dalam jauh lebih rendah dari es krim.
Tip: Pilih buah-buahan sesuai musimnya, supaya cita rasa gelato lebih lezat.
  
SUSU RENDAH KALORI
Selain bergizi tinggi, jenis minuman ini juga ampuh menyingkirkan rasa lapar tanpa menyumbangkan kalori dalam jumlah besar ke dalam tubuh. Susu juga penting untuk memenuhi kebutuhan tubuh akan kalsium dan protein. Terutama, untuk menghindari ancaman osteoporosis pada perempuan.
Tip: Agar tidak bosan, pilih susu rasa stroberi, cokelat, atau rasa buah lain.

YOGHURT
Selain enak, minuman yang menjadi rahasia tubuh ramping perempuan prancis ini juga memiliki kandungan gizi sebaik susu. Malah, beberapa merk yoghurt dalam kemasan sudah diperkaya dengan potongan  buah untuk menambah cita rasa sekaligus memperkaya kandungan nutrisinya. Untuk teman ‘jalan’di mall,frozen yoghurt adalah pilihan yang fun sekaligus yummy! 
Tip: Sebaiknya, konsumsilah yoghurt dua kali sehari untuk memelihara bakteri baik didalam saluran pencernaan.

Nayu Novita SHAPE MEI 2010 (41)

No comments:

Post a Comment